data-id=”12817″
data-slug=””>
/
5
(
6
votes
)
Blog Info Terkini
Lokasi: Desa Drajat, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62264
Map: Klik Disini
HTM: Gratis
Buka Tutup: 24 Jam
Telepon: –
Lamongan populer dengan soto ayamnya,bukan dengan gunungnya. Tidak hanya populer dengan kuliner khasnya, kota ini juga memiliki sejarah yang banyak, terutama dalam penyebaran agama islam.
Kota ini cukup erat dengan Giri, Gresik. Jarak dari gersik ke sini kurang lebih 60 menit tergantung kondisi lalu lintas. Museum, situs-situs tempo dulu cukup banyak di sini. Berikut ini adalah salah satunya.
Komplek Makam Sunan Drajat secara geografis terletak di Desa Drajat, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Lokasi makam berjarak 43,3 km dari stasiun Lamongan dengan waktu tempuh 1 jam 8 menit. Lokasi ini sudah ada di peta online, jadi tidak menjadi misteri lagi bagi orang-orang yang berasal dari luar daerah ini.
Bila anda hendak berkunjung ke pastikan obat-obatan langsung, bekal, kondisi kendaraan eksklusif yang baik, dan kondisi badan yang sehat. Jangan hingga terjadi hal yang tidak diinginkan dalam perjalanan.
Makam Sunan Drajat merupakan wisata religi, anda perlu memperhatikan norma dan ketentuan yang berlaku saat berkunjung, sehingga tidak menggangu ketenangan pengunjung lain dalam beribadah.
Namun belum terperinci berita dimana ada atau tidaknya juru kunci yang mengetahui betul daerah wisata ini.
Rute perjalanan dari stasiun Lamongan ke Makam Sunan Drajat :
Stasiun Lamongan – Sarirejo – Plosowahyu – Surabayan – Ngebet – Kendal – Glogok – Takerharjo – Tlogosandang – Banjarwati – Makam Sunan Drajat
Rute perjalanan dari stasiun Lamongan menuju kawasan ini terbilang cukup jauh. Namun, anda tidak perlu khawatir alasannya adalah saluran jalan telah diaspal sehingga tidak membahayakan pengendara maupun pengemudi
Sepanjang jalan anda sering menemui hamparan sawah yang menyejukkan mata. Bila anda ingin menuju Makam Sunan Drajat dengan lokasi awal yang berbeda anda mampu mengakses google maps untuk memudahkan navigasi perjalanan.
Sunan Drajat merupakan wali dengan Bapak Sunan Bonang dan abang beliau adalah Sunan Bonang. Sunan Drajat lahir dari keluarga muslim yang taat dalam beribadah dan gigih dalam berdakwah. Nama lain sunan Drajat ialah Raden Qasim.
Sewaktu kecil, Raden Qasim senang dan bersemangat belajar di pesantren Ampeldenta. Pesantren tersebut merupakan pesantren yang didirikan oleh ayahnya yaitu Sunan Ampel. Sunan Ampel pada periode kecilnya sangat menonjol dari para santri yang lain, ia cepat memahami dan menghafal Al – Qur’an.
Tidak usang lalu Sunan Ampel mengutus Sunan Drajat untuk berdakwa ke Tuban. Sunan Ampel sebagai ayah menginginkan Sunan Drajat untuk membangun pesantrennya sendiri dan berdakwa sendiri dalam menyebarluaskan agama Islam.
Beliau berdakwah dengan memperlihatkan acuan dan pola yang baik bagi masyarkat sekitar. Beliau terjun eksklusif dalam masyarakat dan membaur dalam kebudayaan masyarakat. Beliau bahagia mengingatkan waktu sholat kepada masyarkat.
Selain itu, setiap malam beliau berkeliling di desa dan hutan untuk mengobati warga yang terkena gangguan jin di dalam tubuhnya. Ada empat pokok pesan utama dari Sunan Drajat adalah :
1. Paring teken marang kang kaluyon lan wuta (berikanlah tongkat kepada orang buta )
2. Paring sandang marang kang kawudan (berikanlah pakaian pada orang yang telanjang)
3. Paring pangan marang kang kaliren (berikanlah pakaian pada orang yang kelaparan )
4. Paring paying kang kodanan (berikanlah payung kepada orang yang kehujanan)
Bisa jadi keempat hal itu juga wasiat ia. Beliau mengajarkan kebaikan kepada masyarakat melaui bederma dan kebudayaan salah satunya adalah melalui shalawat degan seni tembang yang diiringi gendang.
– Berpakaian sopan
Berwisata ke daerah wisata religi, tentunya harus menjaga kesopanan termasuk berpakaian. Bentuk rasa hormat mampu tercermin dari busana yang dikenakan. Pakaian busana yang sopan, sebaiknya bersih dan tertutup auratnya. Pakaian gamis dan busana muslim merupakan pilihan yang tepat.
– Hormati orang yang sedang beribadah
Pengunjung wajib menjaga ketenangan, kesopanan, dan menghormati pengunjung lain yang sedang beribadah di makam Sunan Drajat. Apabila anda membawa anak kecil, diharapkan jaga ketenangan, biar pengunjung lain merasa nyaman.
– Jangan sembarangan memotret
Berkunjung ke sini tidak lengkap kalau tanpa dokumentasi, namun dalam pengambilan foto juga dihentikan sembarangan. Jika anda ingin mengabadikan momen orang yang sedang beribadah ataupun ziarah, sebaiknya dari jarak yang jauh. Anda sebaiknya memakai pengaturan zoom dan mematikan lampu flash saat dokumentasi.
– Buang sampah pada tempatnya
Buang sampah sempurna pada tempatnya merupakan hal yang terdengar sepele, tapi bila tidak dilakukan secara baik dan benar akan mengganggu pengunjung lain dalam beribadah. Tempat ibadah seharusnya suci, karena suci merupakan sebagian dari dogma.
Anda dapat melakukan hal kecil yakni membuang sampah pada tempatnya untuk membantu kebersihan di Makam Sunan Drajat. Sebagai persiapan dari rumah, anda disarankan membawa plastic kecil maupun besar dari rumah. Jika anda ingin membuang sampah namun tidak ada daerah sampah, maka buanglah sampah pada kantong plastik.
Tempat ini buka 24 jam setiap hari. Bagi anda yang berasal dari luar kota tidak usah merasa khawatir, anda bebas mau berangkat pukul berapapun. Anda sebaiknya datang ke sini pada pagi hari ataupun malam hari, alasannya adalah saat siang hari ramai pengunjung.
Tiket masuk ke Makam Sunan Drajat yakni Rp. 0 atau gratis, namun anda akan dikenakan biaya parkir. Parkir sepeda motor dikenakan biaya Rp. 2.000 sedangkan mobil ataupun bis dikenakan biaya Rp. 4.000. Berikut salah satu gambar dalam kawasan ini.
Wisata religi Makam Sunan Drajat memiliki fasilitas yang memadai dan lengkap sebagai berikut :
– Area parkir kendaraan
– Mushola
– Kamar mandi
– Toko
– Rest area
– Depot Restu
Lokasi : Jl. Raya No. 12 Paciran Lamongan
Jumlah dingklik : 68
Menu Utama : Ayam Goreng
HIburan : Dangdut Jawa Timur
– Depot Mekar Jaya 3
Lokasi : Jl. Raya No. 17 Paciran Lamongan
Jumlah kursi : 92
Menu : Gule, sate, dan ikan maritim
HIburan : Dangdut Jawa Timur
– Rumah Makan Kemuning
Lokasi : Jl. Timur Sunan Drajat
Jumlah bangku : 38
Menu Utama : Ayam Goreng
HIburan : Dangdut Jawa Timur
– Rumah Makan Palm Kendil Wesi
Lokasi : Jl. Raya Paciran Lamongan
Jumlah bangku : 60
Menu Utama : Ayam Goreng
HIburan : Dangdut Jawa Timur
Harga makanan di rumah makan bersahabat makam sunan Drajat berkisar Rp. 12.000 hingga Rp. 40.000 untuk satu hidangan makanan. Beberapa rumah makan memiliki kemudahan hiburan berupa hiburan music dangdut.
Selain itu, rumah makan di bersahabat makam sunan Drajat rata-rata mempunyai jumlah bangku bagi pengunjung yang cukup banyak sekitar 63 dingklik. Jadi bagi anda yang berpergian dengan saudara, teman, maupun majelis pengajian mampu mengunjungi tumpuan rumah makan tadi, sehingga anda mampu mengisi energi badan terlebih dahulu sebelum perjalanan pulang.
– Shafina Gusthouse
Lokasi : Jalan Raya Penanjan Paciran, Paciran, Lamongan (4,38 km ke makam sunan Drajat)
Fasilitas : AC, area parkir, dan wifi
Harga : Rp. 300.000 per malam untuk 1 kamar (2 orang)
– Tanjung Kodok Beach Resort
Lokasi : Jalan Raya Paciran, Lamongan (4,19 km ke makam sunan Drajat)
Fasilitas Hotel : AC, area parkir, 24 jam – Front Desk, kolam renang, dan restoran (hotel bintang 4)
Harga : Rp. 840.000 per malam untuk 1 kamar (2 orang)
Pengunjung tempat wisata religi Lamongan ini umumnya berasal dari banyak sekali tempat di Indonesia, seperti dari Surabaya, Jakarta, Cirebon, Kebomas, Rawamangun dan daerah lainnya. Tempat ini juga sudah dibahas di goresan pena singkat Wikipedia. Video-video mengenai makam ini sudah terdapat di youtube.